PasolaPos.Com – Tambolaka. Presentasi pekerjaan Di kab. SBD sampai saat ini mencapai angka rata-rata 80%. Hal tersebut disampaikan oleh Kadis PUPR SBD Wilhelmus Woda Lado, ST dalam konferensi Pers terkait kebijakan ketahanan pangan 2021 yang diselenggarakan di Lopo Rujab 1 SBD, Nusa Tenggara Timur (NTT). Rabu, (22/09/21).
Dari beberapa poin khusus tentang pengembangan kemajuan pembangunan infrastruktur di kabupaten Sumba Barat Daya, Wilhelmus Woda Lado sebagai kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyampaikan bahwa khusus untuk pembangunan Jembatan dan Jalan dikabupaten Sumba Barat Daya yang bersumber dari dana DAU dan DAK kurang lebih berjumlah 33 M, sampai dengan saat ini sudah mencapai angka sekitar 80% rata-rata, karena hampir sebagian besar kontrak tersebut akan berakhir pada bulan oktober dan awal opember 2021.
Kemudian Spam yang bersumber dari DAU/DAK yang kurang lebih berjumlah 12 miliar sampai dengan saat ini beberapa diantaranya sudah mencapai angka 75% dan untuk Irigasi yang juga bersumber dari dana DAK 7,1 M yang dikontrakan dan baru terealisasi sekitar 6 koma dari sumber dana DAK yang ada.
“Untuk spam dari 12 miliar, yang 9 miliar lebih berasal dari dana DAK, akan di drop ke tahun 2022 dengan besaran 19 M, dan tentunya ini menjadi perhatian kita bersama,” pungkas kadis PUPR.
Untuk diketahui, Konferensi Pers ini dihadiri oleh Bupati SBD dr. Kornelius Kodi Mete yang di dampingi AKBP Sigit Harimbawan, SH.SIK.MH Kepala kepolisian Resort Sumba Barat Daya bersama Letkol Inf. Alfat Denny Andrian Kodim 1629/SBD dan drh. R. A. Praing, MP kadis Kominfo SBD, Drs. Dominggus Bulla, M.Si Kadis PMD SBD, drh. Oktavianus Dapadeda, M, Si kadis Peternakan SBD, serta Yohanes Robert Mbae, S.Sos Bapelitbangda.
Red(Paul/Eman L/PasolaPos).
