PASOLAPOS.COM – Dalam rangka memperingati HUT ke 76 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN ) Tahun 2021.
Diadakan upacara bendera di lapangan upacara Kantor Bupati Sumba Barat. Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, SH sebagai Pembina upacara, Kadis Pendidikan Kabupaten Sumba Barat, Sairo U. Awang, SE sebagai pemimpin upacara, Ketua PGRI Sumba Barat Yehuda Malorung, S.Pd pembaca teks pembukaan UUD 1945. Hadir pula pejabat Sekda Sumba Barat, Ketua DPRD Sumba Barat, Ketua Komisi C DPRD Sumba Barat. Peserta upacara : Pengurus Kabupaten PGRI Sumba Barat, Pengurus Cabang PGRI (6 kecamatan ), kepala TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK sekecamatan Kota Waikabubak, para pengawas sekolah, perwakilan pelajar, anggota KORPRI dan sejumlah undangan lainnya.
Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, SH dalam sambutannya menyampaikan kebanggannya terhadap para guru di Sumba Barat. Menurutnya hampir dua tahun terakhir guru hadapi tanta ngan mendidik anak-anak saat pandemi Covid 19. Akses internet terbatas namun bisa diatasi, bahkan ada guru mengajar dari rumah ke rumah. Kini pembelajaran tatap muka terbatas telah dilakukan demi kepentingan warga sekolah dan warga Sumba Barat.
Lanjut Bupati Yohanis peran guru pun sangat besar dengan memberi perhatian vaksinasi terhadap anak-anak , agar mereka bisa kembali ke sekolah dengan demikian pendidikan dapat berjalan efektif. Beliau mengimbau agar perlu kerja keras, dedikasi untuk jadikan anak-anak generasi cerdas. Dan, memperhatikan nilai-nilai karakter bangsa : sikap jujur, kerja keras, etika bicara peserta didik terhadap guru, orang tua: ini adalah nilai-nilai Indonesia. Di PAUD, TK, SD, dan pada jenjang selanjutnya perlu diperhatikan hal ini . Apabila masih ada kekurangan perlu diperbaiki, dan ini perlu peran guru mendampingi anak-anak.
Menyinggurig soal internet, media sosial bupati ingatkan perlu perilaku santun, buatlah hal-hal yang positif . Apalagi tantangan di dunia pendidikan semakin berat dan kompleks. Dengan demikian guru dan tenaga kependidikan agar tingkatkaan profesionalitasnya. Guru diimbau memberi perhatian kepada anak didik apa pun latar belakangnya. Bupati pun menekankan pentingnya peran guru, khususnya di Dinas Pendidikan: agar “ kita harus berlari lebih cepat “, dongkrak kualitas pendidikan di Sumba Barat, Pada Eweta Manda Elu, agar menyamai daerahdaerah lain.
Pada sambutan bupati di hadapan ratusan peserta upacara itu, bupati pun mengingatkan untuk antisipasi segala kemungkinan memasuki musim hujan: bisa saja terjadi banjir, longsor perlu dipantau , diantipasi dan diadakan tindakan prefentif, terutama dari instansi yang menanganinya, ungkap bupati diakhir sambutannya….
