Bupati SBD,dr. Kornelius Kodi Mete Menghimbau Masyarakat Taat Pada Prokes.

Tambolaka,Pasolapos.com – Polsek Kota Tambolaka dalam rangka apel pengaman idul Fitri 1442 H 2021 yang diselenggarakan oleh Polres SBD,Apel tersebut diikuti dari pasukan TNI, Brimob,Polisi PP,dan Perhubungan.

Bupati Sumba Barat Daya,dr.Kornelis K. Mete,saat diwawancarai oleh Media ini usai kegiatan Apel Operasi Pekat.

Bupati SBD,dr.Kornelius K. Mete menghimbau kepada masyarakat agar mari kita menghormati bagi umat yg merayakan idul Fitri di bulan suci ramadhan,menjaga keutuhan umat ditengah masyarakat,tetap patuhi protokoler kesehatan yg berlaku,agar dalam melakukan aktifitas kegiatan ditengah masyarakat dapat memutus mata rantai virus Corona 19.

Bupati juga menyampaikan larangan mudik tersebut karena adanya peningkatan kasus Covid-19 di pelosok tanah air Indonesia yang mengalami peningkatan.

Menjelanghari raya idul Fitri H dan bulan suci ramadhan tahun ini 2021 kami menghimbau bagi umat pemerintah mengambil kebijakan larangan mudik hari raya idul fitri 1442 H,tasdas Bupati dr.Nelis.

TRANSPORTASI UMUM SEPI.

Bandara Tambolaka merupakan salah satu aset utama kabupaten SBD yang melayani transfortasi udara.Seperti diketahui Bandara Tambolaka melayani rute Denpasar,Kupang dengan adanya larangan mudik tersebut dari tgl 6-17 Mei 2021 bandara Tambolaka terlihat sepi dari pengunjung.

Kepala Kantor UPBU Kelas II B Tambolaka, Fuadani, ST,M.M.

 

Masyarakat memang mematuhi himbauan pemerintah tentang larangan mudik melakukan transfortasi udara,darat,laut dalam memutus mata rantai virus Corona-19.

Kapala otoritas Bandara Tambolaka,Fuadani,ST,M.M ketika ditemui dalam ruangan belum lama ini menyampaikan sejak tgl 6-17 Mei 2021 ditetapkan sebagai periode larangan untuk mudik lebaran di bulan suci ramadhan,perkecualian bagi kepentingan khusus untuk yang benar-benar mendesak bagi perjalan dinas/bekerja,kunjungan keluarga yang mendadak sakit dan juga bagi mereka yg berkepentingan urusan keluarga yg meninggal dunia,ada penerbangan khusus Pimpinan,tamu-tamu,dan carteran,Ungkapnya.

 

Fuadani menyampaikan kalau ada masyarakat yang mengatakan bandara di tutup,itu tidak benar.
Kami sebagai pengelola bandara ikuti perintah dari pusat,tidak bisa kami lakukan di luar petunjuk dari pusat.Puadani menjelaskan ketentuan yg berlaku di masa pandemi ini semua air line melakukan pembatalan, otomatis tidak ada penerbangan.

Lanjutnya apabila ada maskapai penerbangan yang melanggar larangan mudik tersebut,Fuadani akan melakukan pelaporan berjenjang ke otoritas bandara wilayah Bali akan diteruskan ke Dirjend Perhubungan sebagai pimpinan tertinggi.

Menyikapi virus terbaru varian B 117 agar tidak masuk di wilayah sumba,Kepala bandara menyampaikan bahwa semua sudah dilakukan kesiapan untuk antipasi kemungkinan yang akan terjadi,apabila hal terjadi akan dikoordinasikan dgn pihak kesehatan,dinas teknis lainnya yg berhubungan dengan kenyaman kemanusiaan…Red(Paul-).

Tinggalkan Balasan