PASOLAPOS.COM – Setiap bakal calon bupati dan wakil bupati SBD yang bersaing pada pemilukada 2024-2029 yang mendatang, wajib mendapatkan mandat dan SK dari Parpol.
Senin 29/07/2024. Fransiskus Martin Adi Lalo menjelaskan bahwa “Paket rakyat” telah mendapatkan mandat dari partai Hanura.
Fransiskus Mantin Adi Lalo, menyampaikan bahwa dirinya baru saja mengikuti rapat pimpinan konsolidasi DPD Hanura di Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Paket Rakyat adalah salah paket yang diusung oleh partai Hanura.
“Kami baru saja mengikuti rapat pimpinan konsolidasi DPD Hanura di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Penyampaian ketua DPD Hanura dan Sekjen Hanura bahwa paket rakyat menjadi salah satu yang di usung untuk nomnasi partai Hanura dalam pilkada 2024”. Ungkap Adi Lalo, saat ditemui awak media di depan pintu keluar Bandara Lede Kalumbang.
Lebih lanjut, Yohanes Ngongo selaku ketua DPC Partai Hanura di kabupaten Sumba Barat Daya menegaskan bahwa komitmen partainya telah memutuskan dan memandatkan paket Rakyat untuk berkompetisi dalam Pilkada SBD pada bulan November 2024, yang mendatang.
“Partai Hanura untuk Pilkada SBD telah melalui proses yang cukup panjang mulai dari penjaringan, pendaftaran, hingga pada fit and proper test. Sesuai keputusan Rapimda, memilih Paket Rakyat dan itu adalah keputusan yang final”. Tegas Yohanes Ngongo selaku ketua DPC Partai Hanura.
Yohanes Ngongo, juga menjelaskan bahwa Paket Rakyat memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dan partai Hanura memiliki satu komando yang mengikuti keputusan DPP dan DPW dalam mendukung calon bupati dan wakil bupati yang diusung partai Hanura sendiri.
“Kami sebagi DPC satu Komando dan perintah partai itu paket rakyat silahkan bekerja dilapangan sambil menuggu pendaftaran di KPU”. Ungkap ketua DPC Hanura, Kab. Sumba Barat Daya.
Red. Fren Ghoghi
