Tambolaka – Gubernur Nusa Tenggara Timur meresmikan secara langsung gedung praktek Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kasimo di Desa Wee Londa, Kecamatan Kota Tambolaka, Sumba Barat Daya. Gedung praktek itu terdiri dari Lap Fisiki, Biologi, Komputer, MPS dan ruang Inklusif.
Sementara peresmian itu ditandai dengan penandatanganan prasasti yang didampingi oleh Bupati Sumba Barat Daya.
Turut hadir, Bupati Sumba Barat Daya, dr. Kornelius Kodi Mete, Anggota DPRD Provinsi NTT, DPRD SBD, H. Samsi Pua Golo, PLT Sekda SBD, Fransiskus Adi Lalo, Dandim 1629/SBD, Letkol, Inf. Alfat Deni Adrian, Kapolres SBD, AKBP. Sigit Harimbawan, serta Forkompimda lingkup Provinsi NTT dan SBD.
Pantauan media ini, rombongan Gubernur disambut dengan tarian “gaza kako” yang merupakan tarian khas daerah Sumba Barat Daya.
Gubernur NTT, Viktor B. Laiskodat menyebut SMK Kasimo di Kabupaten Sumba Barat Daya memiliki kelebihan tersendiri. Menurutnya, siswa SMK berbeda dengan siswa yang di SMA. Pasalnya, siswa-siswi SMK merupakan siswa yang siap kerja seuasi menyelesaikan pendidikannya.
Dirinya mengaku senang dengan adanya lembaga pendidikan menengah kejuruan di daerah Kabupaten SBD. Sebab, kehadiran SMK akan membantu anak-anak dalam mengembangkan kreatifitasnya. Ia mencontohkan salah satu program studi yang berada di SMK Kasimo, yakni program pertanian.
Program studi pertanian ini Kata Gubernur akan membantu para siswa dalam menyediakan lapangan kerja sendiri jika siswa dan guru benar-benar serius dalam mendalami program tersebut.
“Saya senang mendengar bahwa sekolah ini merupakan sekolah menengah kejuruan karena siswa-siswi yang ada di lembaga ini langsung bisa bekerja seusai menyelesaikan pendidikannya. Dan juga, bisa menciptakan lapangan kerja sendiri,” ungkap Gubernur sebelum peresmian gedung praktek SMK Kasimo, Selasa (14/02/2022).
Dirinya meminta semua siswa-siswi yang sedang belajar dijurusan pertanian agar mampu bersaing serta menjadi tenaga siap kerja.
“SMK Kasimo memiliki bidang studi pertanian, jadi silakan berikan yang terbaik untuk daerah ini, ” pintahnya.
Dikesempatan yang sama, Ketua Yayasan Kasimo, Robertus Bora mengaku masih memiliki banyak kekurangan dalam meningkatkan kualitas SMK Kasimo. Namun demikian, Robertus meyakini bahwa SMK Kasimo akan terus berjuang dalam menciptakan generasi yang handal dalam dunia pertanian.
Ia juga meyakini bahwa dengan adanya dukungan dari berbagai pihak akan menjadi motivasi dalam pengembangan mutu pendidikan di sekolah tersebut.
“Sekolah kami ini masih banyak kekurangan, namun tidak mematahkan semangat perjuangan kami, hingga saat ini sekolah kami sudah mendapatkan penambahan gedung praktek untuk siswa-siswi, semoga dengan adanya penamabhan gedung ini mamou mewujudkan mimpi-mimpi kita bersama,” katanya.
Red(Paul/Rian_PS)
