Tambolaka-Pasolapos.com
Guna memutus rantai penyebaran Covid-19 serta untuk memperlancar mobilisasi masyarakat melalui jasa transportasi udara, Fuanadi ST.MM, Kepala UPBU (Unit Pengelola Bandar Udara) Tambolaka bekerjasama dengan Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Barat Daya membuka layanan Rapit Test Antigen dan Antibodi di Bandar Udara Tambolaka.
Pengelola layanan Rapid Test, dr.Candra Wijanadi pada media ini menjelaskan bahwa pelayanan pemeriksaan perdana tersebut (Kamis, 11-02-2012) oleh 1 orang dokter dan 2 perawat yang direkomendasikan oleh Dinas Kesehatan, 10 orang petugas Bandara Udara sudah dilakukan Swab dan hasilnya semua negatif. Pelayanan drive thru Rapid Test Antigen dan Antibodi di bandara Tambolaka ini akan terus dilakukan setiap harinya demi memutus rantai penyebaran covid-19 sekaligus dapat memperlancar mobilisasi transportasi penumpang melalui bandar udara Tambolaka.
“ saat ini surat keterangan bebas covid-19 adalah syarat mutlak yang harus dipegang oleh calon penumpang jika hendak bepergian melalui Transportasi Udara. Karenanya untuk mempermudah penumpang mendapatkan surat keterangan bebas covid tersebut, UPBU Tambolaka membuka layanan pemeriksaan Antigen dan Antibodi” ujar dr.Candra.
Lebih lanjut dr. Canda menyampaikan bahwa pemberlakuan layanan drive thru Rapid test Antigen dan Antibodi di bandara Tambolaka adalah atas antusias yang tinggi Kepala Pengelola Bandar Udara Tambolaka Fuanadi ST.MM, melihat kondisi penumpang penerbangan yang sangat kesulitan memperoleh surat keterangan sehat bebas covid-19 dengan cepat. Karena itu kami unit pelayanan bersama kepala UPBU Bandar Udara Tambolaka melakukan koordiansi dengan pemerintah daerah untuk melakukan pelayanan rapid test sekaligus memperoleh ijin operasionalnya. Disini Surat Keterangan Sehat Bebas Covid-19 hanya berlaku 2 x 24 jam. Biaya tess antigen sebesar 225.000 sedangkan untuk test antibodi 100.000. Sistem pembayaran dapat dilakukan secara cash, transfer atau melalui aplikasi. Prosesnya pelayanan rapid hanya memerlukan waktu 15 menit penumpang sudah dapat mengantongi surat keterangan sehat bebas covid-19 tersebut.
Diakhir perbincangan bersama media, dr. Candra menyampaikan bahwa dirinya sangat mengapresiasi kesigapan Ka.Bandara Tambolaka dalam menyikapi kondisi tersebut. Ini adalah langkah cepat dan cerdas yang sudah diambil ka.bandara Tambolaka sehingga Unit Pelayanan yang berpusat di Ubud, Kabupaten Gianyar Bali yang sudah membuka cabang di berbagai daerah di indonesia timur ini, baru Bandar Udara Tambolaka yang melaksanakan pelayanan.ini semua tidak lepas dari usaha dan kerja keras Fuanadi ST.MM selaku Kepala Kantor Bandar Udara Tambolaka.
“ Saya berharap semoga dengan adanya layanan pemeriksaan Antigen dan Antibodi ini, dapat mempermudah masyarakat sumba khususnya masyarakat Sumba Barat Daya untuk melakukan perjalanan melalui transportasi udara serta sampai dengan selamat, sehat dan tepat waktu” unkapnya.
Pada kesempatan yang sama Kasie TOPD Bandar Udara Tambolaka, Samad Abdul menjelaskan bahwa keberadaan layanan rapid test pada Bandar Udara Tambolaka ini sangat membantu para penumpang untuk memperoleh surat keterangan sehat bebas covid-19. “ Sebagai Staf Bandar Udara Tambolaka, saya sering mendengar keluhan penumpang akan sulitnya memperoleh surat keterangan Bebas Covid-19, yang mengakibatkan tiket hangus dan batalnya perjalanan mereka sehingga dengan adanya layanan Rapid Test ini saya menyambut baik dan berharap keluhan para penumpang transportasi udara di Bandara Tambolaka dapat teratasi” ungkap Samad Abdul.
Tim Pasolapos(Paul).
