Pasolapos……-Tugas Gugus COVID-19 SBD, melakukan Razia masker di pusat keramaian kota Tambolaka yaitu;Pertamina Radamata,Depan Polres SBD dan depan BNI.Menyangkut banyak masyarakat yang berkumpul atau mengambil uang di BNI,terdapat pula masyarakat yang melakukan aktivitas sehingga sejumlah masyarakat memadati tempat tersebut.
Razia dialakukan untuk menyadarkan masyarakat agar dapat menggunakan masker jika bepergian kemanapun,namun terdapat pula beberapa masyarakat yang tidak mengunakan masker saat berpergian keluar rumah.
Martin bulu salah satu warga yang diwawancara, mengatakan Gugus Tugas Covid SBD sangatlah Sigap untuk menyadarkan masyarakat yang masih tidak menggunakan masker,walaupun masker sudah dibagikan oleh desa, tetap saja ada yang menggunakan masker menutupi dagu atau leher inilah yang harus kita sadari bersama. Saya bangga terhadap Tugas Gugus Covid SBD, yang telah melakukan razia ini agar mampu memberi kesadaran pada masyarakat yang masih tebal kulit, “tegas Martin.
Setiap masyarakat yang tidak mengenakan masker di tahan diberi ketegasan oleh TNI dan tugas gugus Covid dengan di berlakukan hukuman “pushup” Sehabis itu diberi sosialisasi untuk selalu menggunakan masker saat keluar rumah.
Seorang ibu yang ditahan karena mengendarai sepeda motor berconceng 3 orang dan tidak menggunakan masker.Ibu yang tidak menggunakan masker ini karena menaruhnya didalam tas diberi ketegasn bahwa masker itu di pake bukan di simpan ditas,ungkap Seorang petugas.Ibu tersebut bertujuan ingin mengambil surat kesehatan di puskemas untuk berpergian ke waingapu namun diberikan penjelasan dari seorang petugas COVID bahwa untuk pengecekan surat kesehatan harus Di posko Tugas Gugus COVID di Galatama.”Ibu kalau ingin mengambil surat kesehatan harus Di posko bukan di puskesmas demikian penjelasan petugas gugus COVID.
Rivaldo theedens,seorang anggota kepolisian menyampaikan Beberapa masyarakat yang tidak menggunakan masker ini diberikan penjelasan agar tidak mengulangi hal yang sama karna yang merasakan penyakit nantinya adalah mereka yang tidak mematuhi protokol.Dengan adanya penegasan dan aksi efek “jerah” yang diberikan petugas Gugus COVID-19 Kabupaten semoga masyarakat mampu menyadari bagaimana menghindari VirusCorona Diases 19 ini, ungkap Rival.Red(Paul-Slmn)
