FORUM PUSKOPDIT NTT : “ SATU DUNIA MELALUI KEUANGAN  KOPERASI “

Peserta rapat gabungan P3M KSP Kopdit Ine Ebu dan pengurus TP (2/11/2024) di Aula KSP Kopdit Ine Ebu.

PASOLAPOS.COM – WAIKABUBAK || Para pengurus KSP Kopdit Ine Ebu : Pengurus, Pengawas, Penasihat, Manejer dan staf manejemen (P3M) setiap bulannya mengadakan rapat gabungan di kantor pusat  Jln. Weekarou, Kelurahan Weekarou, Kecamatan Loli – Waikabubak, Sumba Barat, NTT. Rapat gabungan tanggal 2 November 2024  yang baru lalu selain  dihadiri oleh P3M diundang juga Ketua dan Sekretaris Tempat Pelayanan (TP)  dari : Weeluri dan sekitarnya, Ole Dewa, Pos pelayanan Desa Ole Dewa dan Ole Ate, Wetana, Kadula, Gokat, Baliledo, Gaura, dan  Rita Baru.

 

 

Rapat rutin  tersebut selain membahas agenda tetap bulanan, juga mendengarkan laporan dan syering peserta CU Day dari KSP Kopdit Ine Ebu di Maumere, Flores  baru-baru ini. Ibu Fransiskan Owa kasir pada KSP Kopdit Ine Ebu salah satu peserta melaporkan bahwa (16 s.d.19/10/2024) berlangsung  Forum Puskopdit NTT, dan seminar sehari International Credit Union  (ICU) Day ke 76  di Aula  Henrich Puskopdit Swadaya Utama Jln. Litbang Wairklau Mamere, Flores, dengan tema “ Satu Dunia Melalui Keuangan Koperasi. Dari Sumba ada 12 peserta terdiri dari Prapuskopdit Sumba dan utusan dari primer-primer.

 

 

Kegiatan Forum Puskopdit dan Kopdit NTT dibuka dengan sambutan Ketua Forum Puskopdit Bapak Romanus Woga tokoh penggerak awal Kredit Union di NTT , ia  berbicara tentang  tujuan pembentukan forum Puskopdit dan Kopdit NTT untuk mempererat tali silaturahmi antar kopdit dan Puskopdit  sewilayah NTT. Bapak Romanus berpesan agar pengelolaan koperasi harus memperkuat pemahaman tentang pentingnya Petugas Lapangan (LP) dalam menangani kredit karena pinjaman itu sendiri merupakan jantung beroperasinya sebuah kopdit, jadi untuk hal ini petugas penagihan harus sering-sering berkunjung ke rumah anggota.

Kantor Pusat KSP Kopdit Pintu Air.

 

Kepala Dinas Koperasi NTT diwakili oleh  Sekda Sikka Ibu Henny saat sambutan   lebih menekankan tentang regulasi berkoperasi atau juga kebijakan pemerintah tentang koperasi simpan pinjam, juga meningkatkan pemahaman peserta akan peran koperasi kredit sebagai lembaga keuangan demokratis milik anggota yang mengutamakan kepentingan masyarakat dibandingkan keuntungan. Ibu Henny menyampaikan apresiasi dan berharap bahwa koperasi harus masuk lebih ke dalam lagi dalam hal pendidikan koperasi kepada anggota juga masyarakat.

 

 

Ketua INKOPDIT  Bapak Dominikus W. Sabon yang hadir pada kesempatan itu saat menyampaikan sambutan  mengungkapkan bahwa NTT berperan penting dalam pengembangan Gerakan Koperasi Kredit di Indonesia. Tema ICU Day tahun 2024 “ SATU DUNIA MELALUI KEUANGAN KOPERASI “  menegaskan peran koperasi dalam keuangan mencakup seluruh aspek kehidupan para anggotanya.

 

 

Direktur PT Pandai dan PT Maximus memaparkan  tentang mitigasi resiko dalam hal ini tentang asuransi jiwa anggota yang selama ini telah dilaksanakan. Juga Manejer IT Inkopdit berbicara  tentang dampak dan pengaruh SAK-EP pada koperasi kredit dan rancang bangun sikopdit berdasarkan SAK-EP.

 

 

Usai acara pembukaan peserta forum Gerakan Puskopdit melakukan kunjungan ke Kopdit Anggota Puskopdit Swadaya Utama yakni : Kopdit Pintu Air dan Kopdit Obor Mas, dilanjutkan dengan penandatanganan kerjasama PT Pandai dengan Asuransi Jiwa Victoria Alife. Kegiatan lanjutan pada tanggal 18 Oktober 2024 forum Puskopdit menghadirkan pematei dari PT Maximus, PT Pandai serta PT Victoria Alife yang memaparkan tentang mitigasi resiko. Juga pembahasan tentang Standar Akuntansi Keuangan (SAK-EP) dan Sikopdit serta sosialisasi peraturan khusus iuran solidaritas.

 

 

Bapak Frans Siga Manejer KSP Kopdit juga sebagai salah peserta saat syering menyampaikan pengalamannya ketika berkunjung ke Kopdit Obor Mas ,  menjelaskan di Obor Mas  ada produk solidaritas : SSD (Santunan Solidaritas Duka), SRI (Santunan Rawat Inap). Pelayanan kepada anggota menyerupai bank : simpanan, pinjaman; transaksi pinjaman; transaksi antar cabang; ATM; mobil kas keliling; EDC; Obor Mas Pay; Obor Mas Mobile. Dan prinsip mereka kalau  mau jadi orang suskes : kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, kerja jujur, kerja Ikhlas. Jumlah anggota Obor Mas  keadaan 30 September 2024 :162.486 orang, staf pelaksana 495 orang, 32 kantor cabang, wilayah kerja dalam Provinsi NTT.

 

 

Bapak Bernardinus Rendo, anggota pengawas KSP Kopdit Ine Ebu juga salah satu peserta, ketika berkunjung ke Kopdit Pintu Air , saat syering menjelaskan bahwa untuk meningkatkan aset dan permodalan Kopdit Pintu Air membangun beberapa bidang usaha/sektor riil berlabel Pintu Air : air minum, garam yodium, kopi bubuk, tenun, jasa ekspedisi; semua bidang usaha memiliki izin usaha.  Dan sekarang sedang dibangun SPBU dengan total anggaran 8 milyar. Dalam impian ada wacana  usaha Pintu Air mendirikan yayasan untuk membangun rumah sakit. Kantor Pintu Air berlantai 3, kantor cabang 59 di seluruh Indonesia, kantor cabang pembantu 12, anggota 426.233 orang, total pegawai/manejer 2000 orang .  Inspirasi dari  Obor Mas dan Pintu Air untuk kopdit-kopdit di Sumba.

 

Oleh Agustinus B. Wuwur, Kepala Biro Pasolapos Sumba Barat

 

Tinggalkan Balasan