TAMBOLAKA – PASOLAPOS.COM || Sebagai penyelenggara Universitas Stella Maris Sumba (Unmaris), Yayasan Pendidikan St. Yosep Freinademetz (Yaspensef) melantik Drs. Alexander Adis menjadi Rektor Unmaris Periode 2024-2028.
Pelantikan tersebut diselenggarakan di Lantai 3 Aula Unmaris Sumba, Tambolaka, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Jumat, 12 Januari 2024.
Selain pelantikan Rektor, dilakukan juga pelantikan para Wakil Rektor, Dekan, Kaprodi dan Pejabat Struktural lainnya di lingkungan UTY.
Pelantikan Rektor Unmaris Sumba dan Jajarannya itu dilakukan oleh Ketua Dewan Pembina Yaspensef Lidia Dunga Poety.
“Lembaga perguruan tinggi yang awalnya hanya Stimikom, terus berkembamg maju, dengan jumlah mahasiswa kurang lebih mndekati 3000,” tutur Alexander Adis.
Sebelumnya, peralihan status Stimikom menjadi Unmaris Sumba didasari dengan SK Kemendikbudristek Nomor 985/E/O/2023, tentang izin perubahan Stimikom Stella Maris Sumba menjadi Universitas Stella Maris Sumba.
“Ada 3 program studi yang tidak ada di NTT. Inti dan Prinsipnya adalah sesuatu yang benar pasti akan diberkati, sehingga perjalanan Unmaris sudah sampai ditahap ini,” katanya.
Alexander mengungkapkan, bahwa perjalanan hidup ini masih panjang dan tentu saja Unmaris Sumba berjalan membutuhkan banyak campur tangan.
“Tantangan semakin besar, tapi perjuangan kita tidak. Akan terus di tingkatkan,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua Yaspensef Lidia Dunga Poety menyampaikan puji syukur pada Tuhan yang maha kuasa, atas kehadiran para pihah pada saat itu.
“Hari ini kita melantik bapak Alexander Adis sebagai Rektor Unmaris Sumba, untuk melanjutkan kepemimpinannya,” tuturnya.
Dirinya mengatakan, untuk melalui semua proses ini bukanlah hal yang gampang.
“Kita dipanggil, dipilh dan diutus oleh Tuhan, untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai sumber daya yang utama,” ungkapnya.
Berbicara tentang Sumber Daya Manusia, menurut Lidia, bukan hanya dengan Yayasan saja.
“Tapi semua komponen ikut bertanggungjawab untuk memberikan dukungan dan apresiasi,” terangnya.
Kepada Rektor dan Jajarannya, serta semua pihak yang mendukung Unmaris Sumba, Ketua Yaspensef itu menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Kalian adalah kekayaan kekayaan yang nilainya tidak pernah habis bagi yayasan ini. Kalian ada sinar, kalian adalah terang bagi mereka yang membutuhkan penglihatan pengetahuan,” ucapnya.
“Ini bukan untuk kita, ini untuk memanusiakan manusia dan untuk kemuliaan nama Tuhan,” tandas Lidia.
Hadir juga saat itu, Wakil Bupati Sumba Barat Daya Marthen Christian Taka, Para Dosen dan Pegawai Stimikom, Insan Pers dan Tokoh Agama.
(Red***Paul,Yoan)