TAMBOLAKA – GONGSUMBA.COM || Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kabupaten SBD, Yoseph Yanuard Uma Kalada berharap kerja keras dan kebersamaan warga Pulau Sumba agar dapat bersaing dengan daerah lain di Nusa Tenggara Timur.
Hal itu dikatakan salah satu pengusaha sukses di bidang infrastruktur yang disapa Akai ini dalam wawancara khusus, Jumat (09/08/2024).
“Wilayah Sumba ini harus maju dan jika kita tidak bangkit dari keterpurukan maka akan jadi soal untuk anak cucu kita ke depan,” tegas Direktur PT Laratama ini.
Ia mengatakan, banyak potensi yang mestinya kita kembangkan di Sumba Barat Daya seperti wisata alam yang cukup menjanjikan dan kultur budaya yang cukup bagus.
“Tinggal ditata dan dilestarikan,” katanya lebih lanjut.
Belajar dari pengalaman dan perjuangan hidupnya yang berangkat dari nol tampilan sosok Akai tetap sederhana.
Karena dia yakin setiap manusia tidak ada yang hebat meski bergelimang harta maupun jabatan, karena hidup hanya sementara saja.
“Oleh karena Itu sikap rendah hati dan kebaikan kita tanamkan pasti berkat akan mengalir seperti air,” ujarnya.
Ketika ditanyai soal arah dukungannya dalam pilkada Sumba Barat Daya, ia menepis soal politik karena dirinya melihat situasi cukup Dinamis.
Dirinya yakin tentu masyarakat yang menentukan nasib daerah ini.
“Kita tidak bisa mengandai-andai namun pastinya para bakal calon adalah pilihan rakyat punya potensi dan kemampuan masing-masing kandidat dengan keunggulan yang mumpuni.
Niatnya yang tulus berharap Sumba Barat Daya ke depannya dapat berubah dengan program yang sudah dan di torehkan Bupati dr Kornelius Kodi Mete dengan program 7 Jembatan Emas dapat dipoles lagi ke depannya.
“Para kandidat bupati dan wakil bupati memiliki kemampuan masing-masing untuk membawa daerah lebih baik lagi,” jelas Yanuard.
Terlepas dari dukung mendukung siapa kader yang akan disimpati rakyat SBD, ia enggan berkomentar lebih jauh.
Ia yakin masyarakat cerdas memilih tanpa dirayu karena nurani masyarakat pintar menentukan mana kader yang dapat diberikan kepercayaan.
Pilihan masyarakat lebih pada niat perubahan wilayah dan akan menempatkan figurnya layak apa tidak layak walaupun dari sekian kandidat yang akan mendaftar ke partai politik sampai pada proses lebih lanjut di KPU.
Yanuard mengajak semua warga yang punya hak pilih agar memilih sesuai nurani dan dapat dipercaya ke depan kita lebih maju dan sejahtera.
Jika pemimpin lahir dari rakyat tentu akan mengutamakan kepentingan rakyatnya.
“Saya berharap agar masyarakatcerdas memilih tidak terpengaruh godaan atau apa pun bentuknya sehingga kita mudah menyampaikan aspirasi yang bersinggungan dengan kepentingan umum,” tutupnya.
Red*( Rendi Tonggoro )