Gubernur NTT Tiba di Tambolaka,Ini Ungkapanya Terkait Kedatangan Presiden.

Pasolapos.com – Dampingi Presiden Jokowi Besok (23 Februari 2021), Gubernur NTT mendarat di Tambolaka.

Kedatangan Viktor Bungtilu Laiskodat ini disambut oleh dr. Kornelius Kodi Mete (Bupati Sumba Barat Daya), Marthen Christian Taka, S.Ip, (Wakil Bupati Sumba Barat Daya), Ir.Daniel Landa (Wakil Bupati Sumba Tengah), AKBP. Joseph F.H.Mandagi,S.I.K, (Kapolres Sumba Barat Daya), Dandim 1629/SBD Letkol Inf.Laode Muhammad Sabrudin serta Melkianus Lubalu (Direktur PT. Bumi Indah) dan Kepala Bandara Tambolaka Fuadani,S.T.M.M

Foto Kanan-kiri/ Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat yang tiba di Bandara Tambolaka dan disambut oleh Bupati SBD dr.Kornelius K. Mete, Kapolres SBD Yoseph F. H. Mandagi,S.I.K., Direktur PT.Bumi Inda Melkianus Lubalu,Wakil Bupati SBD Marthen Crishtian Takka,S.IP.,Dandim 1629/SBD Letkol Inf. Laode M. Sabaruddin dan Kepala UPBU Bandara Tambolaka Fuadani,S.T.M.M

Kepada Media saat ditemui di Bandara Tambolaka, Victor Bungtilu Laiskodat mengatakan bahwa kedatangannya ke Sumba saat ini adalah untuk mendampingi Pak Presiden yang akan mengunjungi Food Estate di Sumba Tengah selasa 23 Februari 2021 besok. Lebih lanjut menurut Victor kedatangan Presiden di Sumba Tengah adalah atas permintaan Gubernur dan para Bupati yang memiliki tujuan yang sama untuk mengangkat martabat NTT dalam menyelesaikan masalah kemiskinan di NTT khususnya Pulau Sumba.

“kita harus mendesain dengan baik semua gerakan dengan segala evord yang ada agar sumba Tengah bangkit dari keterbelakangannya sebagai Kabupaten termiskin di NTT. Kita harus merubah budaya dan pola pikir masyarakat agar ada harapan harkat dan martabat sumba terangkat kembali dari statusnya sebagai pulau termiskin ”. Ungkapnya.

Wakil Bupati Sumba Tengah,Ir.Daniel Landa.

Wakil Bupati Sumba Tengah, Daniel Landa di kesempatan berbeda pada media ini mengatakan bahwa masyarakat Sumba Tengah sangat mengharapkan Kunjungan Presiden RI ini dapat memberi dampak bagi perkembangan pertumbuhan ekonomi di kabupaten Sumba Tengah. Kendala utama yang Sumba Tengah hadapi saat ini adalah krisis air minum bersih, sehingga Danial Landa sangat berharap kedatangan Orang Nomor satu di negara ini dapat menjadi perhatian pemerintah pusat.

“Terdapat 3000 lahan persawahan dan 2000 ladang yang sementara ini sudah diolah masyarakat, kami berencana dalam waktu dekat ini akan segera mengembangkan lagi 10.000 hektare lahan persawahan dan lahan kebun. Karena itu kami sangat mengharapkan kehadiran Bapak Presiden di Sumba Tengah dapat menjadi perhatian serius pemerintah Pusat sehingga kabupaten Sumba Tengah bisa mendapat bantuan bendungan dan jalan” ujar Daniel Landa.

 

Lebih lanjut Pak Dan biasa disapa ini mengatakan bahwa untuk suksesnya program kerja pemerintah Daerah sangat diharapkan dukungan dari semua lapisan masyarakat Sumba Tengah . Karena hadirnya program ini adalah untuk menekan angka kemiskinan yang tinggi di Sumba Tengah. Diakhir perbincangan dengan media ini orang nomor dua Kabupaten Sumba tengah ini mengatakan bahwa program kerja ini akan terus berkelanjutan sampai tahun 2023.(Paul-DD)

Tinggalkan Balasan