Tambolaka–Pasolapos.com,Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P),menggelar musyawarah anak cabang (Musancab) di Gedung Aula SMK Pancasila Tambolaka pada hari Sabtu, 29 Agustus 2020.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Ketua DPC PDIP Kabupaten SBD,dr.Kornelius Kodi Mete,serta beberapa kader PDIP yang menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Sumba barat daya.
Kegiatan ini juga dalam rangka pemilihan pengurus anak cabang PDIP Kabupaten Sumba barat daya yang nantinya akan bertugas untuk membantu pemerintahan melalui partai di tingkat kecamatan.
dr.Kornelius Kodi Mete, dalam sambutannya menekankan agar seluruh kader PDI Perjuangan khususnya yang berada di Kabupten Sumba barat daya agar tetap menjaga Keutuhan Partai Kepala Benteng tersebut.
Ia juga mengatakan, Anggota Partai juga bertugas untuk mempertahankan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan menjauhi serta ikut dalam mencegah penyebaran paham radikalisme dan paham lainnya yang dapat memecah persatuan NKRI dan ideologi Pancasila.
Selain itu, berharap dengan Musencab kali ini, bisa menjadi awalan untuk menyatukan tekad dan merapatkan barisan para kader dan nantinya akan bersama-sama mendukung dan menyukseskan beberapa event yang akan berlangsung.
“Kita berharap agar semua kader PDIP di Seruyan dapat menyatukan tekat untuk memenangkan dan menyukseskan semua event yang akan diikuti oleh partai PDIP seperti Pilkada,Pileg bahkan Pilpres mendatang.”ucap dr.Kornelis.
dr.Kornelis K.Mete dalam setiap kegiatan apapun,pastinya ia akan selalu menyampaikan perkembangan COVID-19.Dalam ungkapanya Beliau sempat mengatakan bahwa Pulau Sumba secara keseluruhan termaksud Zona Hijau (Bebas COVID-19).
Gelar acara Muscab Partai PDI-Perjuangan,turut hadir Wakil Bupati SBD Marthen Crishtian Taka S.IP,Pasi Intel KODIM 1629/SBD Lettu A.Mukib,Wakil Ketua DPRD Provinsi Nusa tenggara timur yakni Yunus Taka Dewa yang merupakan Sekretaris PDI-P Provinsi NTT bersama Rambongannya serta Anggota DPRD Asal Sumba Dominikus Alphawan Rangga Kaka S,P.Kehadiran tersebut merupakan hal yang sangat diapresiasi dalam kegiatan tersebut.
Gelar acara Muscab di hadiri undangan dari Ketua DPC Partai Hanura dan Ketua DPC Partai PKB Kabupaten Sumba barat daya.
Kedua Partai ini dikabarkan Pendukung Kemenangan Paket Kontak dalam Pilkada 2018 lalu yang akan memimpin Kabupaten SBD dengan Periode 2019-2024.
Acara selanjutnya Menuju Musyawarah Pembahasan Pemilihan Ketua Partai PDI-Perjuangan.Musyawarah pun dilaksanakan dengan saksama.
Namun ada sedikit Kejanggalan bahwa dalam berlangsungnya kegiatan ini.Sesuai dalam Penyampaian Yosep Malo Lende ia Mengatakan dalam acara Selanjutnya yang dilangsungkan teman- teman Media di Larang Merekam/dokumentasi,Ungkap Yosep.
Ketika Mendengar Penyampain Yosep Malo Lende bahwa ada larangan yang di Sampaikan MC,dengan sendirinya Semua Wartawan Angkat Kaki dan meninggalkan Kegiatan tersebut.Layaknya Bubar Barisan saat selesai upacara.
Sehingga Beberapa Media Lokal tidak meng-update secara keseluruhan berita Musancab ini.
Adanya Larangan dari Yosep Lende,Beberapa Kader Partai PDI-PERJUANGAN yang di Mintai Tanggapan Oleh Media Menjelaskan Merasa Kecewa akan pernyataan tersebut yang dilontarkan oleh Yosep Malo Lende.
Kader yang tidak ingin disebutkan namanya ini juga memberi tanggapanya bahwa kegiatan seperti ini sebaiknya dilibatkan Media dan melakukan Liputan karena bagus akan pemberitaan Perkembangan Partai Politik di SBD.Kecuali ada Intern dalam Partai yang tidak perlu hadirkan Media,tapi kegiatan seperti Musancab ini wajar saja jikalau ada wartawan yang melaksanakan Tugas Mereka akan Keterbukaan Informasi Kepada Publik,Tandasnya.(Paul-salman).
