Tambolaka,Pogotena – Pasolapos.com,Pada hari Rabu tanggal 28 September 2022 pukul 11.00 WITA, bertempat di kampung Pagholeka Mamboro, Desa Pogotena, Kecamatan Loura,Kabupaten Sumba barat Daya , telah ditemukan mayat seorang laki-laki beridentitas Paulus Palu Kulla ( MD ), 49 tahun, laki-laki, Katolik, bekerja sebagai Petani, alamat Pagholeka, Mamboro Desa Pogotena, Kecamatan Loura, kabupaten Sumba Barat Daya, NTT.
Adapun Kronologi kejadian berdasarkan hasil investigasi lapangan awak media pasolapos.Pada hari Selasa Pukul 17.30 Wita,Bapak Paulus Palu Kulla meminta ijin kepada istrinya bahwa mau ke rumah tetangga atas nama Bapak Randi untuk bertamu.
Karena waktu sudah Pukul 09.00 Wita Bapak Paulus tidak kunjung pulang kerumah,akhirnya istrinya mencari ke tetangga yang sering dipanggil Bapak Randi dan menanyakan suaminya berdasarkan pamitan dari bertamu, tertanggal (27/09/22) waktu petang hari,dia berpamitan ke bapak Randi dan ternyata ketika istrinya mencari suaminya dikediaman bapak Randi tidak ada.Bapak Randipun menjawab tidak ada datang kerumah sini.
Mendengar jawaban bapak Randi sang istri Pulus meninggalkan rumah bapak Randi dan kembali pulang kerumah untuk menanyakan kepada saudara dan tetangga yang lain. Kemudian sekitar pukul 10.00 Wita Istri Almarhum menanyakan ketetangga yang lain di sekitar rumah.
Tak lama kemudian sekitar Pukul 11.00 Wita warga masyarakat kampung pagholeka Mamboro Dusun II bernama Matias berangkat ke kebun untuk memetik jambu mente sekitar kurang lebih 200 Meter dari rumahnya langsung melihat alm. Paulus dalam keadaan tidur tetelentang di pinggir jalan,setelah itu Matias mendekati untuk membangunkan alm Paulus namun naas yang menimpah Paulus sudah dalam keadaan meninggal dunia dan kaku tegeletak ditanah.
Melihat almarhum sudah tidak bernyawa , Pukul 11.20 Wita Matias lari untuk memberitahukan kepada keluarga dan tetangga rumah bahwa Paulus sudah dalam keadaan meninggal dunia dan kaku di bawah pohon Jambu Mente pinggir jalan.
Dengan cemas Pukul 11.30 Wita, Pihak keluarga dan tetangga rumah berangkat ke TKP untuk memastikan apa itu Paulus atau bukan.Setelah semua keluarga melihat bahwa itu adalah Paulus , pihak keluarga menghubungi Aparat Desa dan melaporkan bahwa Paulus ditemukan tergeletak ditanah dalam keadaan kaku tak bernyawa.
Karena keadaan, Pukul 11.50 Wita pihak keluarga dan tetangga rumah berinisiatif mengangkat almarhum dikarenakan kasihan dan tidak tega melihat almarhum kepanasan di area kebun jambu.Sehingga dibawah ke kediamannya yang tak jauh dari TKP. atas kerjasama pemerintah desa tim medis Puskesmas Radamata dan kepolisian Polsek Loura, Polres Sumba Barat Daya langsung melakukan Identifikasi.
Usai identifikasi atau pemeriksaan yang dilakukan Kepolisian Polsek Loura, Polres Sumba Barat Daya bersama tim medis Puskesmas Radamata , AKP.I Gede Riada sebagai kapolsek Loura serahkan jenasah tersebut ke keluarga untuk disemayamkan sesuai tradisi adat sumba.
Untuk motif meninggalnya almarhum belum diketahui pasti diduga kuat karena penyakit yang dialami oleh Almarhum.
(Paul/Eman)
