KETUA PADMA MENDESAK BUPATI SBD UNTUK MEMANGGIL KADES TEMA TANA

Tambolaka, Pasolapos.Com – Kasat Reskrim SBD ketika detemui media diruangan kerjanya Selasa Tanggal (09/08/22) menyampaikan bahwa terkait Laporan Media terhadap Kepala Desa Tema Tana Musa Umbu Togola, Senin (08/08/22) di Kapolres Sumba Barat Daya sekitar pukul 4:00 Wita akan secepatnya di klarifikasi.

Kasat Reskrim Iptu Yohanes E.R Balla SE Saat di wawancarai Media diruangan kerjanya Tanggal (09/08/22).

“Sementara ini surat pengaduan dari Media Pasolapos.Com sedang di proses dan secepatnya pihak yang dilapor , dan pimpinan media,dan juga korban yang diancam Via Telepon akan dipanggil untuk diperiksa lebih lanjut dan terkait pasal yang dikenakan nanti tergantung kronologisnya,rangkain peristiwanya,apakah ini masuk Undang-undang lex specialis atau Undang-undang KHUP”, Jelasnya.

Lebih Lanjut Kasat Reskrim Iptu Yohanes E .R Balla SE,Juga berharap ketika nanti suratnya dikirim, kepala desa tersebut dapat memenuhi panggilan dan mempertanggungjawabkan apa yang ia sudah ungkapkan. Dan sebagai seorang pemimpin atau kepala desa atau Pejabat Negara harus memberikan contoh
dan Teladan yang baik bagi masyarakat”, tandasnya.

Ketua Padma Gabriel Goa

Ketua Padma Gabriel Goa ketika dikonfirmasi via WA mengecam tindakan Kades Tema Tana Musa Umbu Togola,yang mengancam wartawan.

Menurut Ketua Padma bahwa saat ini untuk mendukung kemajuan dan kesejahteraan rakyat terlebih khususnya masyarakat diperlukan Media atau Wartawan sebagai alat kontrol dalam mendukung pembangunan wilayah NKRI. Namun aneh jika ada Oknum Kades unsur Pemerintah di tingkat paling bawah alergi,arogan dan lebih sadis lagi gaya preman mengancam,mengintimidasi dan melakukan kekerasan fisik dan psikis kepada Pers.

” Pers adalah salah satu pilar demokrasi yang sangat diperlukan untuk mempromosikan,mempublikasikan dan mengontrol kinerja Aparat yang diduga menyalahgunakan kekuasaannya untuk merampok Hak-Hak Ekosob rakyat miskin. Terpanggil nurani perlindungan terhadap Pers maka kami dari Lembaga Hukum dan Ham PADMA INDONESIA,pertama mendukung total langkah Pers meminta perlindungan dan melaporkan Oknum Kades ke pihak Polres Sumba Barat Daya “,jelasnya.

Ketua Padma,mendesak Bupati Sumba Barat Daya untuk memanggil dan menindak tegas oknum Kades yang arogan,sok jagoan ala preman dan telah melakukan tindakan kekerasan psikis dan tidak tertutup kemungkinan kekerasan fisik. Ketiga,Lembaga Hukum dan HAM PADMA INDONESIA akan berkolaborasi dengan Koalisi Masyarakat Pemberantasan Korupsi Indonesia (KOMPAK INDONESIA),Pers dan KPK RI untuk melakukan investigasi khusus dugaan Tindak Pidana Korupsi berjamaah di Sumba Barat Daya,Ungkap Gabriel Goa,Ketua Dewan Pembina PADMA INDONESIA sekaligus Ketua KOMPAK INDONESIA.

Red (Eman/Jefri /Aten).

Tinggalkan Balasan