Hotel Berbintang Dua Milik PT.Tanjung Karoso Permai Siap Berdiri Megah Di Desa Tanjung Karoso

Koordinator Security PT. Tanjung Karoso Permai.

 

 

PASOLAPOS. COM|| Sebuah hotel berbintang dua milik PT.Tanjung Karoso Permai siap berdiri megah di Desa Tanjung Karoso, memperluas cakrawala pariwisata dan membuka pintu kesejahteraan bagi masyarakat setempat. Kecamatan Kodi, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur.(Selasa,28-01-2025).

Mengusung konsep resort modern berarsitektur Sumba, hotel ini akan menambah keindahan kawasan wisata yang sebelumnya sudah dihiasi dengan kehadiran Cap Karoso dan Arya Sumba.

Lokasinya yang strategis, dekat dengan destinasi eksotis seperti Lagoona Weekuri dan Pantai Mandorak, menjanjikan pengalaman tak terlupakan bagi wisatawan lokal maupun internasional.

Namun, yang membuat proyek ini menarik perhatian adalah dampaknya terhadap perekonomian masyarakat lokal.

Koordinator Security PT. Tanjung Karoso Permai, Gabrial Piro Mete, mengungkapkan bahwa perusahaan telah merekrut 28 karyawan dari warga sekitar.

Gaji mereka sudah sesuai Upah Minimum Regional (UMR), menjamin kesejahteraan pekerja.

Kehadiran hotel ini tidak hanya mendongkrak pariwisata, tetapi juga meningkatkan pendapatan dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Kodi,” ujar Gabrial kepada awak media, Selasa, 28 Januari 2025.

Pembangunan hotel ini menjadi angin segar bagi masyarakat Kodi khususnya dan Kabupaten SBD umumnya.

Selain menciptakan lapangan kerja, PT. Tanjung Karoso Permai juga berkomitmen melibatkan warga lokal dalam proses pembangunan dan operasionalnya.

Dengan begitu, efek domino terhadap ekonomi setempat akan terasa lebih signifikan.

Desain hotel ini menjadi daya tarik tersendiri. Memadukan arsitektur modern dengan sentuhan tradisional Sumba, bangunan ini diharapkan menjadi ikon baru yang melestarikan budaya sekaligus memperkenalkan keindahan lokal kepada dunia.

Dengan kehadiran hotel baru ini, warga kodi optimis akan masa depan yang lebih cerah.

Pariwisata yang berkembang pesat di Sumba bukan hanya soal menarik wisatawan, tetapi juga soal mengangkat taraf hidup masyarakat.

 

Tinggalkan Balasan