Figur  

Perjuangkan Petani,Fredy Malo Daftar Ke PDI-P Bakal Calon Bupati

Fredy Malo Bakal Calon Bupati Sumba Barat Daya dan telah mendaftar ke PDIP.

TAMBOLAKA – PASOLAPOS.COM || Lamar di PDIP Fredi Malo siap benahi masalah utama dimasyarakat terlebih dibidang pertanian yang menjadi kendala bagi masyarakat Kabupaten Sumba Barat Daya, hal itu ia sampaikan di kediamannya Jl. Merpati Langga Lero, Desa Wee Londa, Kecamatan Kota Tambolaka, Senin (29/04/24).

 

Setelah dirinya kembali dari pendaftaran bakal calon bupati di sekretariat DPC PDIP SBD, ia mengaku bahwa niat maju sebagai bakal calon bupati sudah lama tertanam dalam dirinya.

 

“Niat saya ada memang untuk maju, waktu itu saya ada di Timor, namun waktu itu saya berada di tempat yang jauh, jadi kesempatan untuk menunjukan itu tidak nampak” Ungkap Fredi
Akhirnya ia memutuskan kembali ke Sumba Barat Daya pada saat masa pensiunnya tinggal satu tahun karena dorongan nurani.

 

“Setelah masa pensiun saya sisa satu tahun saya mengambil NPP dan muncul satu dorongan dari dalam diri nurani saya untuk melayani” Ungkap.

 

Ia menyebut bahwa banyak keluarga yang mendorongnya masuk sebagai calon anggota DPRD Kabupaten namun suara hati lebih memilih menujuh SBD satu.

 

“Mohon maaf tanpa menyepelekan keluarga dan jabatan DPRD, hati nurani saya menolak masuk DPRD dan memilih menuju calon SBD satu” kata fredi.

 

Selain niat dan dorongan dari dalam dirinya, hal yang membuatnya lebih semangat untuk maju calon bupati, karena banyaknya dukungan dari masyarakat yang terus mengalir. hal itu terbukti setelah melakukan berbagai kunjungan bale-bale ke masyarakat,Ungkap fredi.

 

Fredi Malo menyebut bahwa program utama yang akan ia jalankan ketika terpilih menjadi bupati SBD yakni program di bidang pertanian, Penguatan moral pemimpin dan penigkatan ekonomi masyarakat. Dirinya menyebut pertanian menjadi program unggulannya karena menjaga warisan leluhur yang memberi penghormatan tertinggi atas makanan.

 

“Harapan saya ketika terpilih sebagai bupati, bagaimana kita merawat kembali warisan leluhur atas makanan yakni Pare to’iy, watara to’iy dan to’iy-to’iy yang lain” tutur Fredi.

 

Lebih lanjut ia menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi masyarakat SBD harus ditingkatkan. Dari data yang ada, daya beli kita orang sumba per-bulan masih berkisar di angka lima ratusan ribu, ini yang harus kita tingkatkan agar menubuhkan ekonomi sehingga tidak terlilit utang,Kata Fredi.

 

Ia juga mengajak untuk membangun ekonomi di sumba agar tidak terserang penyakit kanker (Kantong Kering). Masalah inilah yang menjadi salah satu faktor yang memotivasi dirinya masuk sebagai calon bupati SBD.

 

Perlu di ketahui bahwa fredi malo telah resmi mendaftarkan dirinya ke partai kepala benteng berwarna merah yang di pimpin oleh seorang presiden perempuan pertama di bumi indonesia. Ia juga menyebut setelah mendaftar ke PDIP langkah selanjutnya menuju perindo.

 

Red: Hans Wea

Tinggalkan Balasan