Menko PMK akan usahakan pemeriksaan PCR sendiri di-SBD

Tambolaka–Pasolapos.com,Menteri Kordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI (Menko PMK) Prof. Dr. Muhajir Effendy,M.A.P.,bersama rombongan mengunjungi Rumah Sakit Karitas Waitabula,Sumba Barat Daya,Nusa Tenggara Timur,Selasa 17/10/2020.

 

Hadirnya Menteri ini atas kunjungan kerja di Kabupaten Sumba Barat Daya untuk pertama kalinya,beliau tiba dibandara Tambolaka langsung menuju Rumah Sakit Karitas Waitabula yang jaraknya tidak jauh dari bandara Tambolaka sekitar 10 Menit waktu perjalanan.

Tibanya di Rumah Sakit Karitas,Menko PMK bersama Bupati Sumba Barat Daya dr.Kornelis K. Mete langsung disambut baik oleh Direktur RS.Karitas Waitabula,Suster-suster Adm dan pekerja RS Karitas.

Bantuan yang diberikan oleh Menko PMK Muhajir Effendy kepada Pihak Rumah Sakit Karitas Waitabula,SBD,NTT.

Muhajir Effendy didampingi Bupati Sumba Barat Daya dr. Kornelis K. Mete terlihat sangat akrab.Dalam berbagai momen pada kesempatan itu Bupati dan Menko PMK sangat terlihat ekspresif saling menyapa dan menegur.Ditambah terdapat gurauan oleh Suster-suster yang sontak membuat Menko PMK tertawa terbahak-bahak.

Menko PMK Muhajir Effendy bersama Bupati SBD dr. Kornelis K. Mete yang sedang berbincang sesaat tiba di RS.Karitas Waitabula.

 

Namun ditengah senda gurau tersebut Muhajir Effendy sangat mengaggumi bangunan tua RS Karitas Waitabula yang sangat sederhana tersebut.Hal itu terbukti ketika ia meraba-raba kondisi lantai yang dilihatnya sudah cukup lama dibangun.

Direktur RS Karitas pun mengajak Muhajir untuk mengelilingi Rumah Sakit ,bersamaan dengany melihat kondisi Rumah Sakit Karitas, Direktur RS Karitas dr.Yohanes Niko Santoso Pambudi menceritakan awal kondisi Rumah Sakit yang sangat sederhana dengan Dokter,Perawat,Bidan begitu terbatas.

Muhajir Effendy dihadapan Wartawan menyapaikan bahwa dirinya dalam kunjungan kerja di Sumba Barat Daya untuk mengecek penanganan Covid-19.

“tentu saja saya terutama untuk mengecek penanganan Covid-19 di Sumba Barat Daya,berdasarkan laporan Bapak Bupati bahwa jumlah kasus tidak terjadi ekponensial,dengan demikian kasus Covid-19 di SBD masih Normal”,Tutur Muhajir Effendy.

Dalam hal ini pun Menteri Kordinator Bidang Pembangunan Manusia dan kebudayaan Republik Indonesia akan mengusahakan pemeriksaan PCR sendiri Laboratorium di SBD.

“secepatnya saya akan kordinasikan dengan Kepala BNPB untuk menyiapkan unit PCR penuh dan lengkap untuk Kabupaten Sumba Barat Daya”,ucap Muhajir mengakhiri perbincangan bersama Media.

Red (Paul-Slmn)

Tinggalkan Balasan