Laga Lete, PP- Jahe dan Temulawak menjadi salah satu tanaman yang banyak manfaatnya. Khusus untuk kesehatan sendiri, Jahe dan Temulawak menjadi prioritas utama dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan.
Tanaman Jahe dan Temulawak yang dikelola oleh masyarakat Desa Laga Lete cukup berkembang dengan baik dan merata serta hasilnya sudah banyak dinikmati oleh masyarakat Desa dan masyarakat Sumba Barat Daya serta masyarakat luar Daerah.
Tanaman Jahe dan Temulawak dikelola menjadi bubuk atau sari oleh Ibu-ibu PKK dan kelompok Tani di Desa Laga Lete dan bekerjasama dengan Dinas Pertanian dalam lingkup Pemerintah Daerah Sumba Barat Daya.
Bernardus Bulu Malo Kades Laga Lete yang diwawancarai dan ditemui oleh Wartawan Pasolapos.com mengatakan, “kami kerja swadaya dan dikelola oleh Kelompok Tani kami sendiri untuk tanam Jahe dan Temulawak sedangkan untuk Sari Jahe dan Sari Temulawak dikelola oleh Ibu-ibu PKK dan Kelompok Tani di Desa Laga Lete. Hal ini kami lakukan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan meningkatkan ekonomi rumah tangga. Ini penting bagi kami” imbuh Bernardus kepada Pasolapos.com Selasa (31/12)
Dalam beberapa tahun terakhir produktifitas tanaman Jahe dan Temulawak di Desa Laga Lete berkembang cukup pesat dan produktifitas Sari Jahe dan Sari Temulawak berkembang dengan pesat pula. Pemasarannya cukup berkembang baik yang dipasarkan di dalam Daerah maupun di luar Daerah.
“hal tersebut kami lakukan guna memperlancar dan meningkatkan ekonomi kreatif masyarakat. Kami juga berterima kasih terhadap Pemerintah Daerah Sumba Barat Daya dalam hal ini Dinas Pertanian yang sudah mendukung kami dalam hal meningkatkan produktifitas tanaman Jahe dan Temulawak di Desa kami” tambah Bernardus kepada Pasolapos.com Selasa (31/12)
(TIM-PP)