Tambolaka, pasolapos.com- Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Agraria Nasional di Kantor BPN jalan Poma Desa Kadipada Kecamatan Kota Tambolaka Kabupaten SBD Nusa Tenggara Timur, Jumat (24/9/2022).
Turut hadir dalam acara perayaan HUT ke-61 BPN Kabupaten SBD, Bupati SBD dr. Kornelius Kodi Mete, Kapolres SBD AKBP Sigit Harimbawan, Dandim 1629 SBD Letkol Inf. Alfat Denny Andrian, Kasi Intel Kejari Sumba Barat Johan Dwi Junianto, M. Salim, mewakili Ketua Pengadilan Negeri Waikabubak.
Kepala BPN Kabupaten SBD, Ridonsius Djula, dalam sambutannya mengatakan reformasi birokrasi merupakan salah satu langkah awal untuk melakukan penataan terhadap sistem penyelenggaraan pemerintah yang baik efektif dan efisien sehingga dapat melayani masyarakat secara cepat tepat dan professional.
“Untuk itu perlu secara konkrit melaksanakan program reformasi birokrasi pada unit kerja melalui upaya pembangunan zona integritas,” ujarnya.
Kepala BPN SBD juga menjelaskan untuk melaksanakan pembangunan zona integritas kita berpedoman kepada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 52 tahun 2014 yang sudah diperbarui menjadi Permen nomor 10 tahun 2019, yaitu melayani, professional dan terpercaya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, membangun integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) tidaklah mudah. Terdapat 6 komponen pengungkit yang menjadi faktor penentu pencapaian sasaran hasil pembangunan zona integritas.
“6 komponen tersebut adalah manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen sumber daya manusia, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan dan penguatan kualitas pelayanan publik,” katanya.
Dirinya juga mengapresiasi semangat kerja jajaran Kantor Pertanahan SBD yang sudah bahu membahu menyiapkan pembangunan zona integritas.
Pihaknya berkomitmen membangun zona integritas, walaupun dengan keterbatasan yang ada, tetapi terus mencoba melakukan yang terbaik demi meraih WBK dan WBBM.
Sementara itu Bupati SBD, dr. Kornelius Kodi Mete dalam sambutannya memberi apresiasi pada Kantor Pertanahan SBD yang mencanangkan pakta zona integritas.
Hal ini selain memberi semangat bagi jajaran Kantor Pertanahan SBD tetapi juga bagi Pemerintah Daerah SBD.
“Ini menjadi momentum untuk kita refleksikan pelayanan kita pada masyarakat dan publik, dan terus bekerja keras, tulus dan patuh pada aturan yang ada,” katanya.
Bupati SBD menyadari diusia SBD yang sudah 14 tahun ini, seandainya pencanangan pembangunan zona integritas ini sudah dilakukan sejak dahulu, maka kehidupan di SBD sudah akan lebih bagus lagi.
“Kantor Pertanahan sudah berperan bagus sejak SBD mekar dari Kabupaten induk Sumba Barat dan mendukung program pembangunan di SBD khususnya Desa Tentram, Desa Mandiri Pangan bahkan sampai pada Desa Wisata,” tuturnya.
Bupati SBD juga berharap COVID-19 segera berakhir sehingga pembangunan di SBD dapat berjalan lancar menuju Loda WeeMaringi Pada WeeMalala. Dari tahun 2019 sampai dengan 2024, SBD bertekad membangun mulai dari desa.
Dipantau oleh media, Pencanangan Pembangunan Zona Integritas ini diwarnai dengan juga penandatanganan Zona Integritas oleh Kepala Kantor Pertanahan, Bupati SBD, Kapolres SBD, Dandim 1629/SBD, perwakilan Kejari Sumba Barat dan Pengadilan Negeri Waikabubak.
Selain itu, juga dilakukan penyerahan Sertifikat Tanah kepada Pemda SBD, Polres SBD, GKS Jemaat Poma, Konggregasi Santo Volto, Yayasan Tunas Timur dan Sertifikat PTSL Desa Wee Wella. Dan dilanjutkan pemotongan tumpeng perayaan HUT ke-61 Agraria Nasional.
(pasolapos.com)