PASOLAPOS.COM- Curah hujan yang cukup tinggi mengakibatkan sejumlah ramah tenggelam banjir. Hujan deras itu terjadi selama kurang lebih enam jam sehingga beberapa wilayah seperti Kecamatan Kota Waikabubak, Kecamatan Loli dan Kecamatan Lamboya terjadi banjir.
Sejumlah yang rumah yang tenggelam itu di respon cepat oleh Bencana alam banjir Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumba Barat sehingga mencatat bahwa sebanyak 181 unit rumah dengan jumlah 217 kepala keluarga (KK) terdampak banjir akibat tingginya curah hujan.
Mereka terdampak akibat intensitas hujan yang tinggi di Kabupaten Sumba Barat, pada Kamis 4 Mei 2023 sekitar pukul 14.30 Wita.

Banjir mulai mencuat pada pukul 16.00 Wita dengan ketinggian air antara 50 centimeter sampai 1 meter yang mengakibatkan sejumlah rumah warga terendam serta beberapa fasilitas umum rusak.
“Untuk data sementara per hari Jumat tanggal 5 Mei 2023 pukul 16.00 Wita yang terdampak bencana pada Kabupaten Sumba Barat hasil laporan masyarakat dan peninjauan lapangan oleh BPBD Kabupaten Sumba Barat sejumlah 181 unit rumah dengan jumlah 217 kepala keluarga,” kata Kepala BPBD Kabupaten Sumba Barat Antonius Sufresna Kabba kepada Sumbastori.com, pada Jumat 5 Mei 2023 sore tadi.
Anton melaporkan, dari sejumlah korban terdampak tersebut, tidak ada korban jiwa maupun korban pengungsian. Menurut Anton, pantaun cuaca secara visual saat ini cerah disertai berawan secara berkala 32˚ C.
Disampaikan pula prakiraan cuaca wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) cerah berawan tidak berpotensi hujan dari laporan Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Red**(Ferdy Ghogi)